siberinvestigasi.com_Makassar,- Pukul 17-25 sore tadi peristiwa mencengangkan warga jalan tinumbu lorong 148 terjadi pemarangan terhadap seorang ibu rumah tangga (Siti Syamsiah 64 tahun) yang hampir dihabisi nyawanya oleh anak kandungnya sendiri,
di Duka dilakukan oleh anak perempuannya yang mengalami sakit gangguan kejiwaan (gila) sebagai Ibu rumah tangga yang tinggal di jalan tinumbu lorong 148 nomor 83 Kelurahan layang Kecamatan bontoala Kota Makassar nyawanya hampir tidak tertolong lagi akibat pemarangan yang dilakukan oleh anak kandungnya sendiri, Sarniaty, 39 tahun ,yang tinggal serumah di jalan tinumbu lorong 148/83c. (25/09/2024)
Setelah mendapat perlakuan sadis dari anaknya, korban penganiayaan tersebut mengalami luka patah tulang pada pergelangan tangan kiri, patah tulang pada siku sebelah kanan, luka akibat pemarangan pada pipi kiri sampai ke telinga, pada bagian jidat, 2 luka pada lengan sebelah kanan, dan korban sempat dilarikan kerumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit Angkatan laut.
Sekitar PKL 17.35 WITA anggota Polsek Bontoala yang dipimpin oleh Bapak Kapolsek Bontoala mendatangi TKP penganiayaan yang terjadi di jalan tinumbu lorong 148/83 C ,pada saat di TKP anggota langsung mengamankan pelaku dan barang bukti 1 bilah parang dan membawa korban ke Rumah sakit Angkatan laut.
di Himpun dari beberapa sumber, Dari keterangan korban ,Ia menerangkan bahwa korban menegur anaknya (pelaku) untuk membersihkan rumah namun pelaku yang mengalami gangguan jiwa tidak menerima teguran dari korban,
Sehingga pelaku langsung mengambil parang kemudian melakukan penganiayaan terhadap korban ibu kandungnya dengan cara memerangi korban berkali-kali sehingga korban mengalami luka robek dan terbuka di beberapa bagian tubuhnya.
Menurut keterangan ayah pelaku yaitu lelaki hakim bahwa pelaku yang merupakan anak pertamanya sudah lama mengalami gangguan jiwa dan seringkali marah dan mengamuk di dalam rumah sehingga ia Dan istrinya selalu mengalah kepada anak-anaknya.
Kasus penganiayaan yang terjadi di jalan tinumbu lorong 148 yang mengakibatkan korban mengalami beberapa luka-luka berat dilakukan oleh anak korban sendiri yang mana pelaku mengalami gangguan kejiwaan (gila) sudah sejak lama.
Pelaku dan korban tinggal satu rumah dan pelaku sering marah dan mengamuk apabila ditegur oleh kedua orang tuanya , di mana kejadian penganiayaan tersebut terjadi di picu karena kembaran pelaku yang ditegur oleh orang tuanya (korban). Kini korban masih trauma setelah nyawanya terselamatkan. (Red)
NB.
Kami dari pihak redaksi minta maaf atas pemberitaan sebelumnya, dengan judul.
" Sadis Anak Bunuh ibu kandungnya" dan kami dari pihak redaksi menyampaikan mohon maaf atas pemberitaan sebelumnya.
Editor. Herniaty.
(Arsyadsijaya)
Pimpred, siberinvestigasi.com
Social Header